Asalkan SQL Servernya sudah bisa diakses dari tempat terkait maka sudah beres. Anda tinggal mengarahkan hostname ke ip tempat SQL Server

Benar kata rekan IVAN, tetapi ada saran dari saya... Hendaknya dipikirkan masalah keamananya... Saran gunakan Tunnelining (Point to Point Tunneling Protocol) Serta setting QoS yang tepat agar 1. Setiap aplikasi mendapat bandwith yg fair 2. Mengindari Latency 3. Buat level QoS sesuai priority Wah... kok ngoceh... aku

@awonk: Salam Para Programmer delphi yg baek-baek.... Saya mo minta tolong banget nih..... Saya khan sekarang lg buat software pake Delphi 7 dan SQL Server 2000... nah software itu akan di install anatar daerah yaitu Jakarta dan Kalimantan dg koneksi Jaringan via VSAT. Nah... yg saya tanyakan untuk koneksinya gimana yah.... apakah sama dg koneksi biasa menggunakan ADO????? Please yaaaa..... tolongin....... trims Salam

Oh ya, boleh saya tanya... kenapa pilih VSAT... kok nggak pakai jaringan terestrial, Frame Relay misalnya... ini jauh lebih baik ketimbang VSAT... Di hutan... ya...? :) Cuma nanya... saja...

wah saya juga menghadapi masalah yang sama tuh? Aplikasi yang digunakan di 11 cabang yang terpisah. jika SQL servernya bisa terbaca apa kita buatnya u mesti gimana?apa seperti program client server biasa kita buat pakai ADO? mohon rekan2 yang tau adakah referensi yang bisa saya pelajari mengenai intranet dengan delphi?

Kalo menurut saya pemrograman database untuk kasus seperti ini mungkin tidak tepat dikatakan aplikasi client/server, Karena jika disebut sebagai client/server toh aplikasi tersebut mempunyai fungsi yg sama (jadi tidak ada bedanya antara untuk client maupun untuk server). mungkin lebih tepatnya adalah aplikasi yg mengakses database server. Inti pemrograman database adalah bagaimana caranya aplikasi tersebut bisa mengakses dan melakukan eksekusi terhadap database yg dimaksud. Jadi jika anda menggunakan komponen ADO, maka lakukan konfigurasi pada connetion stringnya. isikan hostname dengan alamat hostname atau IP server tempat database berada, kemudian setelah selesai lakukan test connection. Jika berhasil, maka aplikasi yg anda buat sudah bisa mengakses dan melakukan eksekusi terhadap database tersebut (catatan: kemampuan eksekusi berdasarkan hak akses yg diberikan oleh database administrator). Pemilihan penggunaan VSAT, Terestrial, Frame Relay itu hanya merupakan jalur/jalan agar komputer bisa saling terkoneksi (bisa nge-ping) jadi dari teknik pemrograman tidak ada bedanya dengan pemrograman yg biasa anda lakukan. Mungkin sebagai tambahan juga, anda memang harus memperhatikan masalah security terhadap jaringan seperti yg disampaikan saudara akhadi. Tapi menurut saya itu sih tugasnya Network Administrator (makan gaji buta dong ) :lol: Semoga bisa menjadi pencerahan buat anda (Asumsi berdasarkan dari pengalaman dan pemikiran sendiri jadi ada baiknya jika anda juga mencari informasi lebih jelasnya di internet yach hehehe...)

Saran doank ... Menurut Akhadi betul juga... bisa dipergunakan seperti itu, atau mungkin anda bisa buat distributed system database. Jadi tinggal buat replikasi dari database master yang akan di synchronize pada peak-off time, jadi tidak membebani beban network, terkeculai anda ingin databasenya up-to-date dan real-time. Pikirkan juga security selain untuk jaringan, data pun harus dilakukan security. Untuk koneksi seh mau pake apa saja bisa, asalkan databasenya sudah terkoneksi dari aplikasi. Hmm... tapi kalo pake distributed system database ... ya enak saja karena koneknya ke local database, sehingga si-db nya sendiri yang melakukan synchronizing antar db .... :mrgreen: OMDO ini mah OMDO ... tapi pernah dipake .... :mrgreen:

aku coba urun rembug deh...smoga membantu... procedure TForm1.FormCreate(Sender: TObject); begin lbip.Caption:=idipwatch1.LocalIP; providerpath:='Provider=SQLOLEDB.1;User ID=sa;Initial Catalog=Master_Type;Data Source=192.168.99.103'; adoconnection1.ConnectionString:=providerpath; adoconnection1.Connected:=true; adoquery1.SQL.Text:='select * from master_type'; adoquery1.Active:=true; end begitu program dijalankan...dia akan langsung connect ke server...192.168.99.103 dg database namenya Master_type... smoga membantu...or malah membingungkan....

Nah mungkin saran manz_delphi perlu dipertimbangkan... Perlu diingat bahwa akses databases remotely, tidak seperti yg anda bayangkan seperti di dalam LAN, remotely (WAN) banyak dipengaruhi banyak faktor, termaasuk peak sesion (jam sibuk), kualitas dan pengaturan jaringan, management BW yang baik (dalam hal ini seberapa besar BW Upstream yang ada sewa). Memang masing-masing bagian mempunyai tugas sendiri-2, tetapi dalam satu bidang (IT) yang bekerja adalah team work, anda tidak bisa bekerja sendiri-2 dan harus saling memberi masukan. Tugas security memang tugas Network Administator... benar... dalam hal apa...? Network Security (Security Engineer) bisa saja menutup semua port atau memberi Access Control List kepada siapa saja databases diakses, atau bagaimana mengatur routing tablenya. Tetapi security diperangkat lunaknya... apa ya tugas Administrator jaringan...? Katakanlah Databases server anda, 10 di belakang firewall yg berlapis-lapis, tetapi jika port dari databases anda terbuka (kalau ditutup ya nggak ada fungsinya Databases servernya :) ), tidak ada jaminan bahwa Databases server anda aman dari SQL Injection ..., ini sudah menyangkut kode programming anda, dan bukan pekerjaan Network Administrator. Untuk rekan julius perlu dipertimbangkan juga Web Services dengan Delphi..., silahkan googling saja...:) Wah jadi OOT nih... back to topik lah... :)

Hmm....agak risakn juga ya masalah securitynya..gmana kalo pake Indy atau komponen 3 tier yang lain misalnya ASTA gitu